Panggilan Mendesak

camp
Kesehatan

Sakit Sekali! Kanker Serviks Stadium 3 ini Menyiksaku

Aku seperti hidup sebatang kara, walaupun masih ada anak. Sebenarnya, sudah nggak kuat lagi menahan penyakit kanker serviks ini, ditambah kondisi aku yang harus bekerja sendiri. Hai TemanBaik, Aku Indah Watimanta (57th) dari Jakarta. Terlihat dari luar, mungkin aku sehat dan selalu tersenyum, tapi sebenarnya nggak. Sejak tahun 2019, aku tengah berjuang sembuh dari kanker serviks stadium 3. Dulu waktu suamiku masih ada, dialah yang selalu memberiku dukungan untuk menjalani pengobatan rutin di rumah sakit. Sekarang, aku harus tahan banting bekerja sendirian, walaupun sedang sakit. Kalau nggak begitu, gimana aku bisa berobat?Anakku? Ada. Tapi, ia nggak pernah menjenguk. Bahkan, aku bisa bilang anakku mengabaikanku. Pernah waktu itu aku jatuh di kamar mandi sampai harus pakai alat bantu untuk berjalan, tapi anakku nggak datang untuk membantu. Justru malah tetanggaku yang ada di sampingku. Berjuang dengan penyakit ini sendirian sungguh menyiksaku, selain fokus pada penyembuhan, aku juga harus banting tulang sendirian. Pekerjaanku hanya serabutan dan hasilnya belum mencukupi kebutuhan berobat. TemanBaik, Bu Indah satu dari sekian penyintas penyakit kronis yang harus kita bantu dan dukung. Yuk, ringankan beban pengobatan Bu Indah dengan klik Donasi Sekarang di bawah ini ya!
Dana terkumpul Rp 1.900.000
9 hari lagi Dari Rp 30.750.000
Donasi
camp
Kesehatan

Saya Lumpuh Total! Ingin Bisa bergerak Lagi

Tahun 2019 kejadian naas menimpa saya waktu itu. Saya jatuh dari pohon kelapa yang mengakibatkan saya menderita kelumpuhan sampai sekarang karena patah tulang. Kondisi kelumpuhan saya dimulai dari dada ke bawah yang mati rasa, saya tidak bisa merasakan apa-apa. Kondisi saya semakin parah dengan adanya luka di kedua sisi bokong saya yang membuat saya hanya bisa berbaring.Saya tidak tahu harus berbuat apa lagi. Kaki saya bahkan tidak bisa diluruskan, saya benar-benar lumpuh. Kegiatan mandi dan mengganti perban pun harus dibantu oleh orang tua saya karena saya sudah tidak bisa melakukannya sendiri.Kondisi orang tua yang sudah sangat tua, membuat saya tidak tega apabila mereka terus mengurus keperluan saya sehari-hari. Saya tidak mau mereka kelelahan mengurus saya yang sudah tidak bisa apa-apa ini. Sekarang untuk keperluan sehari-hari kami dibantu tetangga dan masyarakat sekitar. Saya membutuhkan bantuan TemanBaik untuk membeli kebutuhan ganti perban dan obat-obatan untuk mengurangi rasa sakit. TemanBaik, saya Lumpuh. Saya ingin sembuh dan bisa bergerak lagi.
Dana terkumpul Rp 2.975.005
7 hari lagi Dari Rp 10.000.000
Donasi
camp
Anak

Terkena Virus Toksoplasma Saat Mengandung, Anakku kini Menderita Mikrosefalus

Pengobatan fisioterapi anakku cuma berjalan 2 tahun saja, dan sampai sekarang nggak pernah fisioterapi lagi karena jaraknya jauh, biayanya juga nggak ada.  Hai TemanBaik, Ini anakku, Alvin (10th). Setiap kali memandang wajahnya, aku benar-benar sedih, kalau mengingat dia harus berjuang sembuh dari mikrosefalus dengan kondisinya yang sekarang. Apalagi, tanpa didampingi sosok ayah, yang telah tiada.Saat hamil, aku terkena virus toksoplasma. Ia pun lahir dengan berat 1 kg. Saat umurnya 1 bulan, ia malah terkena penyakit bilirubin. Sempat menjalani pengobatan fisioterapi, ketika usianya 3 tahun. Sekarang, kami tinggal di rumah orang tuaku di Tasikmalaya. Pengobatan dan kebutuhan sehari-hari dibantu ayahku. Ia bekerja sebagai penjual tahu. Itupun penghasilannya paling besar 100 ribu per hari. Aku pun harus pinjam sana sini dulu, untuk pengobatannya. Berharap, rezeki terus mengalir deras, supaya aku bisa membawanya berobat terus. Disamping itu, kaki kirinya juga sudah bengkok banget, karena cerebral palsy. Ia sebenarnya harus berobat lagi dan pakai kursi roda. TemanBaik, yuk bantu ringankan pengobatan Alvin dengan cara klik Donasi Sekarang di bawah ini ya!
Dana terkumpul Rp 300.000
5 hari lagi Dari Rp 11.835.000
Donasi

Pilihan Campaign